Jumat, 02 Mei 2014

Spotlight



Angel Karamoy
Blessing in Disguise

Cover majalah INSPIRASI edisi Mei ini mengusung kisah Angel Karamoy. Wanita kelahiran Manado, 16 Januari 1987 ini termasuk artis yang tetap eksis di tengah maraknya bintang-bintang baru. Padahal, ia tak pernah berangan-angan menjadi artis. Ibarat berkat di tengah bencana, itulah yang dialaminya.

Sebagai anak kedua dari 6 bersaudara, Angel Karamoy merasakan beban berat kehidupan ketika ayahnya dipanggil Tuhan saat ia menjelang sweet seventeen. “Waktu Papa meninggal, ada tabungan, tapi lama-lama, mulai habis, makan tahu-tempe, nasi dikecapin. Saat itu aku mulai nggak kuat. Tuhan kenapa keadaan jadi seperti ini? Tapi aku lari ke Tuhan, bukan lari ke yang lain,” tuturnya.

Empat hari setelah erangan doanya itu, ia mendapat telepon dari Multivision Plus. Ada  tawaran untuk main sinetron. “Aku pikir paling2 jadi figuran karena kau nggak punya background apapun dalam bidang entertainer,” tandasnya.

Dengan uang Rp50.000 yang tersisa, Angel dengan ditemani ibunya naik angkot berangkat casting. Begitu tiba di lokasi, ia sempat gamang tatkala melihat banyak peserta casting dengan penampilan glamour. Namun, ibunya bilang, “Kamu melangkah dengan iman.”  

Akhirnya.. Angel diterima dan mendapat peran utama sebagai Lala dalam sinetron Bidadari 3.
Sejak menggantikan peran Marshanda itu, namanya semakin dikenal luas. Hingga kini Angel telah membintangi lebih dari 20 judul sinetron. Beberapa di antaranya: Saras 008, Pelangi di Matamu 2, Daun Daun Kering, Biar Cinta Bicara, Kala Cinta Menggoda, Dunia Belum Kiamat, Seleb I'm In Love, Maha Cinta, dan Mujizat Itu Nyata.

Ya, mukjizat itu nyata. Sebagai anak seorang penginjil dari gereja aliran Pentakosta, tidak pernah terpikirkan oleh Angel untuk terjun ke dunia entertain. Jalan hidupnya di dunia selebritas justru terkuak saat keluarganya mengalami kesulitan ekonomi sepeninggal ayahnya. “Sebenarnya nggak pernah punya cita-cita jadi artis. Tapi, seperti dikatakan firman Tuhan, apa yang tidak pernah dilihat, tidak pernah didengar, dan tidak pernah timbul dalam hati, itu yang diberikan Tuhan,” ujarnya.

Bagaimana kehidupannya sekarang sebagai istri dan ibu dari 2 orang anak? Apa saja pergumulannya? Dapatkan kesaksian lengkapnya di Majalah INSPIRASI Indonesia edisi terbaru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar